PENAKALTENG, Palangka Raya – Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah, Gubernur H. Agustiar Sabran melakukan kunjungan (anjangsana) ke Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Sinta Rangkang, Kamis (8/5/2025).
Kedatangan orang nomor satu di Kalimantan Tengah ini disambut hangat oleh Kepala PSTW Sinta Rangkang, Sugeng, bersama jajaran pengurus panti. Anjangsana ini menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Hari Jadi yang tahun ini mengusung tema “Kalimantan Tengah Masa Depan Indonesia”—sebuah semangat untuk menegaskan peran strategis daerah dalam pembangunan nasional.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Tengah, Eddy Karusman, menyampaikan apresiasi atas kepedulian dan perhatian Gubernur terhadap para lansia. Ia menegaskan bahwa kunjungan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat dalam mewujudkan Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera.
“Kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan simbol kepedulian dan solidaritas terhadap sesama, khususnya para orang tua kita yang telah berjasa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Eddy menjelaskan bahwa PSTW Sinta Rangkang terus mengalami peningkatan kualitas pelayanan. Setelah penyesuaian struktur organisasi dan tata kerja melalui Perda No. 6 Tahun 2008 dan Pergub No. 37 Tahun 2022, lembaga ini berhasil meraih akreditasi A dari Kementerian Sosial RI.
Jumlah lansia yang menjadi penghuni panti pun fluktuatif dari tahun ke tahun. Pada 2018 tercatat 74 orang, naik menjadi 77 orang pada 2019 dan 2020. Namun, terjadi penurunan pada 2021 sebanyak 52 orang, lalu 46 orang pada 2022, dan 37 orang pada 2023. Pada 2024, jumlah meningkat kembali menjadi 44 lansia—yang masih bertahan hingga 2025, terdiri dari 26 laki-laki dan 18 perempuan.
Menutup sambutannya, Eddy menyampaikan terima kasih kepada seluruh pengurus dan staf PSTW Sinta Rangkang atas dedikasi dan perhatian tulus mereka dalam merawat para lansia.
“Bantuan dan kepedulian ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan moral dan material, tetapi juga sebagai wujud nyata kehadiran negara dan masyarakat dalam memberikan rasa aman, kasih sayang, dan perlindungan kepada para orang tua kita,” pungkasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh unsur FORKOPIMDA dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Suasana hangat dan penuh keakraban menandai anjangsana yang mengusung semangat empati dan penghargaan terhadap kaum lansia di Bumi Tambun Bungai. (mmc kalteng/ss)