Jalan Lingkungan Masih Belum Merata, Masih Perlu Pemerataan Infrastruktur

PENAKALTENG, Palangka Raya – Pembangunan jalan lingkungan di Kota Palangka Raya terus menjadi isu strategis dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat. Meski upaya peningkatan akses jalan telah dilakukan secara bertahap, pemerataan pembangunan masih menjadi tantangan yang harus dituntaskan.

Wakil Ketua Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Hap Baperdu, menilai komitmen Pemerintah Kota dalam pembangunan jalan lingkungan patut diapresiasi, namun ia mengingatkan bahwa pemerataan harus menjadi prioritas utama.

“Pembangunan ini tidak bisa hanya terpusat di kawasan tertentu. Semua warga berhak merasakan akses jalan yang layak, nyaman, dan mendukung aktivitas harian mereka,” ujarnya, Selasa (29/7/2025).

Menurutnya, keberadaan jalan lingkungan yang baik bukan hanya soal mobilitas, tetapi juga berperan dalam mendorong ekonomi lokal. Akses yang lancar dapat mempercepat distribusi barang, membuka peluang usaha, serta meningkatkan nilai properti warga.

“Jalan lingkungan itu wajah utama dari pelayanan dasar pemerintah. Kalau jalannya rusak, bukan hanya kendaraan yang terganggu, tapi aktivitas sosial dan ekonomi juga ikut terhambat,” tegas politisi tersebut.

Hap Baperdu juga mendorong agar alokasi anggaran infrastruktur lebih mempertimbangkan wilayah-wilayah yang selama ini belum tersentuh pembangunan secara maksimal. Dengan pendekatan berbasis data dan kebutuhan riil warga, pembangunan disebutnya akan lebih adil dan berdampak.

Ia berharap, Pemkot Palangka Raya bisa menjaga konsistensi dalam melanjutkan pembangunan infrastruktur berbasis kebutuhan masyarakat, bukan semata-mata proyek rutin. (ss)

Comments (0)
Add Comment