PENAKALTENG, Muara Teweh – Sejumlah kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-33 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah memanfaatkan waktu senggang mereka untuk mengeksplorasi potensi wisata di Kabupaten Barito Utara, Jumat (21/11/2025).
Para peserta MTQH yang datang dari berbagai kabupaten dan kota terlihat antusias mengunjungi destinasi unggulan, termasuk Jantur Doyam, yang menawarkan udara sejuk dan pesona air terjun alami. Tidak hanya berkeliling, para kafilah juga berinteraksi dengan warga setempat, berfoto bersama, hingga menikmati hiburan dan panggung seni yang disediakan panitia serta Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Barito Utara.
Kegiatan ini mendapat perhatian dari Anggota Komisi I DPRD Barito Utara, Patih Herman AB, yang menilai kunjungan para kafilah MTQH sebagai peluang strategis untuk memperkenalkan destinasi wisata daerah kepada masyarakat luas.
“Kehadiran para kafilah di objek wisata Barito Utara membuka kesempatan bagi kita untuk mempromosikan keindahan alam dan keramahan masyarakat. Ini momentum tepat agar Barito Utara dikenal sebagai destinasi yang aman, nyaman, dan menarik,” ujarnya di Muara Teweh, Sabtu (22/11/2025).
Patih Herman juga mengapresiasi langkah Disbudparpora yang mendampingi kafilah dengan berbagai hiburan dan kegiatan seni, sebagai bentuk pelayanan prima sekaligus memperkuat citra positif pariwisata daerah.
Sementara itu, Kepala Disbudparpora Barito Utara, Hj Annisa Cahyawati, menekankan bahwa kunjungan ini tidak hanya memperkenalkan potensi wisata, tetapi juga mempererat silaturahmi antar-kafilah dari seluruh Kalimantan Tengah. Ia menambahkan, pendampingan yang dilakukan tim Disbudparpora sesuai arahan Bupati memastikan semua peserta mendapatkan pengalaman berkesan selama berada di Barito Utara.
Kunjungan wisata kafilah MTQH ke-33 ini berlangsung hangat, menambah warna dalam rangkaian MTQH tingkat provinsi, sekaligus menjadi sarana efektif mempromosikan keindahan alam dan budaya Barito Utara ke khalayak lebih luas. (bvs)