PENAKALTENG, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas birokrasi dengan mendorong penerapan Manajemen Talenta Aparatur Sipil Negara (ASN). Penerapan ini menjadi salah satu strategi utama untuk menciptakan aparatur yang profesional, kompeten, dan berdaya saing tinggi.
Hal tersebut disampaikan oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, dalam kegiatan Sosialisasi Disiplin ASN yang digelar di Ballroom Swiss-Belhotel Danum Palangka Raya, Selasa (25/2/2025).
Menurut Arbert, manajemen talenta merupakan bentuk nyata dari implementasi sistem merit di lingkungan pemerintahan, yang bertujuan menjamin proses pengembangan dan promosi ASN dilakukan secara adil, objektif, dan berbasis kinerja serta kompetensi.
“Manajemen talenta adalah instrumen untuk menyaring ASN berdasarkan kualifikasi, kompetensi, dan kinerja. Siapa yang berprestasi, dialah yang diberi ruang untuk berkembang,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa sistem ini tidak hanya mendorong semangat kerja para ASN, tetapi juga membantu instansi pemerintah menempatkan orang yang tepat di posisi yang tepat (the right man on the right place).
“ASN yang memiliki potensi tinggi akan diarahkan untuk menduduki posisi strategis sesuai kapasitas dan kompetensinya,” tambah Arbert.
Penerapan manajemen talenta dinilai akan membawa dampak positif dalam jangka panjang, karena mampu membentuk budaya kerja yang sehat, mendorong inovasi, serta menciptakan regenerasi kepemimpinan yang berkualitas di lingkup Pemko Palangka Raya.
Arbert menekankan bahwa keberhasilan reformasi birokrasi sangat bergantung pada SDM yang unggul dan berintegritas. Oleh karena itu, Pemko Palangka Raya akan terus memperkuat sistem penilaian berbasis merit dan memperluas pelatihan serta pembinaan ASN di semua lini.
“Kita ingin birokrasi ke depan tidak hanya cepat dan efisien, tapi juga adaptif dan berorientasi pada pelayanan masyarakat,” pungkasnya. (mc palangka raya/ss)