PENAKALTENG, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya terus mengakselerasi implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebagai wujud nyata komitmen daerah terhadap pemenuhan gizi anak sekolah sekaligus mendukung program prioritas nasional.
Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengungkapkan bahwa cakupan penerima manfaat MBG kini diperluas dengan penambahan tiga sekolah baru yang tersebar di Jalan Iskandar, Jalan Hiu Putih, dan wilayah Kecamatan Bukit Batu.
“Sudah ada beberapa sekolah yang ditetapkan sebagai lokasi tambahan penerima MBG. Ini bagian dari perluasan layanan agar makin banyak siswa yang memperoleh akses makanan bergizi,” ujar Fairid, Rabu (11/6).
Program MBG di Palangka Raya ditopang oleh pembangunan dapur umum sebagai pusat penyediaan makanan bergizi. Dari target sepuluh dapur MBG yang direncanakan, lima di antaranya sudah beroperasi dan melayani sejumlah sekolah.
“Targetnya, saat tahun ajaran baru dimulai nanti, seluruh sepuluh dapur sudah aktif. Ini bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap kesehatan dan kualitas pendidikan generasi muda,” katanya.
Fairid menekankan, MBG bukan hanya soal makanan, tapi investasi jangka panjang bagi tumbuh kembang dan prestasi anak-anak.
“Program ini sangat penting bagi masa depan mereka. Pemerintah akan terus mendorong agar pelaksanaannya maksimal, baik dari sisi fasilitas maupun jangkauan penerima,” jelasnya.
Pemko juga berkomitmen untuk memastikan distribusi makanan berjalan efektif, merata, dan tetap terjaga mutunya. Dengan perluasan sekolah penerima manfaat, diharapkan terjadi pemerataan akses gizi, terutama bagi siswa dari keluarga kurang mampu.
“Keberadaan dapur MBG adalah simbol kehadiran negara dalam kehidupan anak-anak. Ini bukan sekadar proyek, melainkan upaya strategis membangun sumber daya manusia dari dasar yang paling penting: kesehatan dan gizi,” pungkas Fairid. (ss)