DLH Palangka Raya Ajak Warga Gunakan Eco Bag Saat Belanja Takjil

PENAKALTENG, Palangka Raya – Memasuki bulan Ramadan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palangka Raya mengajak masyarakat untuk menjadikan momen ibadah ini sebagai langkah awal hidup lebih ramah lingkungan. Salah satu imbauan yang disampaikan adalah kebiasaan membawa tas belanja sendiri atau eco bag saat membeli takjil dan kebutuhan sehari-hari.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala DLH Palangka Raya, Yusran, menjelaskan bahwa kampanye ini bukan sekadar soal pengurangan sampah, melainkan bagian dari upaya mendorong perubahan perilaku konsumtif yang selama ini masih bergantung pada kantong plastik sekali pakai.
“Mari kita kurangi pemakaian kantong plastik selama bulan suci Ramadan ini. Dengan menggunakan eco bag, kita membantu mengurangi pencemaran lingkungan dan volume sampah yang terus meningkat,” ujar Yusran, Sabtu (1/3).
Menurutnya, plastik yang sulit terurai menjadi salah satu penyumbang pencemaran lingkungan terbesar, terutama selama bulan Ramadan di mana aktivitas belanja meningkat signifikan. DLH mencatat bahwa pasar takjil dan pusat keramaian Ramadan kerap menjadi titik lonjakan sampah plastik setiap tahunnya.
Sebagai bentuk keseriusan, DLH Palangka Raya akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai dampak buruk penggunaan kantong plastik. Upaya ini juga meliputi ajakan untuk lebih disiplin dalam memilah dan membuang sampah pada tempatnya, guna mendukung sistem pengelolaan sampah yang lebih efisien.
“Kebiasaan kecil seperti membawa eco bag bisa membawa dampak besar bagi lingkungan kota kita. Ramadan ini saat yang tepat untuk memulai,” tambah Yusran.
DLH berharap inisiatif ini mendapat dukungan luas dari masyarakat, khususnya di kawasan pasar Ramadan dan toko-toko sekitar. Dengan berpartisipasi aktif, warga dapat menjadi bagian dari gerakan Ramadan Hijau, menjadikan Palangka Raya lebih bersih dan berkelanjutan. (ss)