DPRD Desak Pemko Fokus Bangun Ekonomi dari Akar Rumput

PENAKALTENG, Palangka Raya — Di tengah tantangan ekonomi global dan meningkatnya ketimpangan sosial, DPRD Kota Palangka Raya mengingatkan Pemerintah Kota agar tidak mengesampingkan peran vital pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Anggota DPRD, Dudie B. Sidau, menilai pemerintah daerah belum cukup maksimal dalam mendorong pertumbuhan sektor usaha kecil yang justru menjadi tulang punggung ekonomi lokal.

Dalam pernyataan tegas yang disampaikannya pada Kamis (7/8/2025), Dudie menggarisbawahi bahwa UMKM bukan sekadar pelengkap pembangunan, melainkan pilar utama yang menopang lapangan kerja, pendapatan masyarakat, hingga stabilitas ekonomi daerah.

“UMKM harus menjadi prioritas, bukan hanya wacana. Kita berbicara tentang sektor yang memberi makan ribuan keluarga, bukan sekadar angka statistik,” ujar Dudie.

Dudie menilai masih banyak kebijakan pemerintah kota yang belum berpihak secara nyata pada pelaku usaha kecil. Mulai dari akses modal yang terbatas, minimnya pendampingan usaha, hingga sulitnya mendapatkan ruang usaha yang representatif.

“Kita butuh langkah konkret, bukan sekadar program seremonial. Pemkot harus menciptakan ekosistem usaha yang inklusif dan berpihak pada warga lokal,” tegasnya.

Desakan Sinergi Nyata, Bukan Sekadar Retorika

Lebih lanjut, Dudie mengajak semua pihak—mulai dari pemerintah, sektor swasta, hingga masyarakat—untuk menciptakan sinergi nyata dalam membangun kemandirian ekonomi daerah. Ia menekankan bahwa keberhasilan ekonomi lokal sangat bergantung pada keberdayaan UMKM yang tumbuh dari bawah.

“Kalau kita serius ingin menciptakan ekonomi yang berkeadilan, maka bangunlah dari akar rumput. UMKM harus diberdayakan, didampingi, dan dilindungi,” tambahnya.

Seruan ini menjadi pengingat bahwa pembangunan ekonomi daerah tak bisa hanya bertumpu pada investasi skala besar atau megaproyek yang tak selalu menyentuh kehidupan masyarakat kecil. Menurut Dudie, justru UMKM lah yang membuktikan ketahanan ekonomi lokal di saat krisis.

“Jangan biarkan mereka berjuang sendiri. Dukungan terhadap UMKM adalah investasi jangka panjang untuk kesejahteraan daerah,” tutupnya. (ss)