DPRD Dorong MBG Palangka Raya Gunakan Bahan Lokal untuk Dongkrak Ekonomi

PENAKALTENG, Palangka Raya – Wakil Ketua I Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Dede Ardiansyah, menekankan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) seharusnya tidak hanya fokus pada penyediaan makanan, tetapi juga mampu meningkatkan ekonomi masyarakat lokal.

“Selama ini bahan-bahan untuk MBG, seperti beras, daging, telur, dan sayur-sayuran, sebagian besar masih didatangkan dari luar daerah. Padahal, jika menggunakan produk lokal, dampak ekonominya akan jauh lebih terasa bagi petani dan peternak di Palangka Raya,” ujar Dede, Rabu (24/9).

Dede menambahkan, arahan Presiden RI Prabowo Subianto sudah jelas, yaitu MBG harus mampu memberdayakan usaha lokal, sehingga uang yang masuk untuk program ini tidak hanya untuk operasional semata, tetapi juga berputar di perekonomian daerah.

Menurutnya, skala MBG yang mengolah ribuan porsi setiap hari berarti membutuhkan ratusan kilogram beras, telur, daging, sayuran, dan buah. Jika produk tersebut dibeli dari petani dan produsen lokal, kontribusinya terhadap ekonomi daerah akan signifikan.

“Daerah tidak boleh hanya fokus pada penyediaan makanan, tapi juga harus melihat bagaimana program ini bisa mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, sesuai harapan Presiden,” tegasnya.

DPRD berharap pemerintah kota meninjau kembali pengadaan bahan MBG, agar program ini tidak hanya memberikan manfaat gizi, tetapi juga menjadi sarana pemberdayaan ekonomi masyarakat Palangka Raya. (ss)