Fokus Atasi Banjir dan Perbaiki Infrastruktur dengan Tiga Program Prioritas 2025-2029

PENAKALTENG, Palangka Raya – Pemerintah Kota Palangka Raya menetapkan tiga program prioritas strategis yang menjadi fokus utama pembangunan selama lima tahun ke depan. Langkah ini sebagai respons nyata terhadap keluhan warga terkait banjir, kondisi pasar tradisional yang kurang layak, serta kawasan bantaran Sungai Kahayan yang belum tertata.

Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini, menjelaskan bahwa ketiga program prioritas tersebut telah terintegrasi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palangka Raya periode 2025–2029.

“Tiga program utama kami adalah revitalisasi sistem drainase kota, modernisasi Pasar Kahayan, dan penataan kawasan bantaran Sungai Kahayan. Ini bukan sekadar proyek infrastruktur, tapi juga upaya konkret memperbaiki kualitas hidup warga,” ujar Zaini, Jumat (13/6).

Banjir musiman yang kerap melanda Palangka Raya menjadi perhatian utama. Sistem drainase yang tidak optimal dianggap sebagai pemicu utama genangan air saat hujan deras. Pemko berkomitmen memprioritaskan titik-titik rawan banjir dengan pendekatan tata kota yang ramah lingkungan.

Sementara itu, modernisasi Pasar Kahayan diarahkan untuk mengubah pasar tradisional tersebut menjadi pusat ekonomi rakyat yang bersih, tertata, dan modern. Hal ini diharapkan mampu mengangkat citra pasar sekaligus meningkatkan kesejahteraan pedagang dan konsumen.

Penataan bantaran Sungai Kahayan juga menjadi fokus penting, dengan tujuan menjadikan kawasan tersebut sebagai ruang publik yang aman, bersih, dan ramah pengunjung. Selain fungsi sosial, penataan ini juga mendukung pengembangan sektor pariwisata daerah.

“Perencanaan dilakukan secara menyeluruh dan terintegrasi dengan arah pembangunan provinsi dan nasional. Kolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari pelaku usaha hingga masyarakat, menjadi kunci keberhasilan program ini,” tambah Zaini.

Jika berhasil, Palangka Raya tidak hanya akan lebih tertata dan bebas banjir, tetapi juga akan tampil sebagai ibu kota provinsi yang nyaman dan membanggakan bagi seluruh warganya. (ss)