Gubernur Agustiar Ikut Jalan Santai Hari Bhayangkara ke-79

PENAKALTENG, Palangka Raya – Di tengah jadwal dinas yang padat, Gubernur Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran hadir langsung dalam kegiatan Jalan Santai dan Sepeda Santai Bersama dalam rangka Hari Bhayangkara ke-79 yang berlangsung di Halaman Mapolda Kalteng, Sabtu pagi (21/06/2025).
Kehadiran Gubernur bukan sekadar simbolis, tetapi sinyal kuat pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat dalam membangun daerah yang aman dan sejahtera.
Sejak pukul enam pagi, ribuan warga sudah memadati area acara. Namun sorotan utama tertuju pada Gubernur Agustiar Sabran yang menyempatkan diri hadir sebelum bertolak ke Kabupaten Gunung Mas untuk kunjungan kerja. “Ini bukan hanya soal perayaan ulang tahun Polri, tetapi bentuk nyata cinta kami kepada masyarakat dan semangat sinergi lintas institusi,” ujar Gubernur kepada media.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan menyampaikan apresiasi tinggi atas kehadiran Gubernur di tengah agenda yang padat.
“Ini bukan hal sepele. Kehadiran beliau menunjukkan bahwa kolaborasi dengan Polri adalah prioritas dalam pembangunan daerah,” kata Kapolda dalam sambutannya yang disambut tepuk tangan meriah dari para peserta.
Kapolda juga menegaskan bahwa stabilitas keamanan di Kalteng tidak bisa berjalan tanpa dukungan penuh dari pemerintah daerah dan keterlibatan masyarakat. “Hari Bhayangkara ini menjadi refleksi bersama bahwa keamanan adalah tanggung jawab kolektif,” ujarnya.
Dalam suasana penuh semangat kebersamaan, Gubernur Agustiar juga menambahkan doorprize istimewa berupa satu unit sepeda motor sebagai bentuk apresiasi kepada peserta. Langkah ini bukan hanya menggembirakan masyarakat, tetapi juga mempertegas bahwa pemerintah hadir secara konkret dalam setiap momentum kebersamaan.
Acara yang turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, kepala OPD, dan ribuan peserta dari berbagai kalangan masyarakat ini menjadi bukti bahwa pembangunan di Kalteng tidak bisa berjalan sendiri. Diperlukan semangat gotong royong dan sinergi yang terus dirawat antara pemimpin daerah, aparat, dan rakyat.
Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini bukan sekadar seremoni, melainkan panggung nyata kepemimpinan kolaboratif dan solidaritas warga Kalteng dalam menatap masa depan yang lebih maju dan sejahtera. (mmc kalteng/ss)