Laboratorium DLH Barito Utara Berhasil Pertahankan Status Akreditasi Nasional

PENAKALTENG, Muara Teweh – Laboratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Barito Utara tidak hanya berhasil mempertahankan status akreditasi nasionalnya, tetapi juga menunjukkan peran strategis dalam pengawasan kualitas lingkungan sekaligus sebagai potensi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Akreditasi kedua dari Komite Akreditasi Nasional (KAN), yang diserahkan beberapa waktu lalu di Jakarta, menandai pengakuan atas kompetensi Laboratorium DLH Barito Utara sebagai laboratorium penguji yang memenuhi standar internasional SNI ISO/IEC 17025:2017.
Kepala DLH Barito Utara, Ir Inriaty Karawaheni, M.AP., menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut. Menurutnya, keberhasilan mempertahankan akreditasi ini adalah bukti kerja keras tim laboratorium yang terus konsisten menjaga mutu layanan.
“Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi seluruh tim di Laboratorium Lingkungan DLH Kabupaten Barito Utara. Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga kualitas hasil pengujian, sekaligus memperluas ruang lingkup pengujian agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik untuk masyarakat,” ujarnya, Kamis (27/2/2025).
Ia juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Barito Utara, khususnya dari Pj Bupati dan Pj Sekda, yang terus mendukung penguatan kelembagaan dan kapasitas laboratorium daerah.
“Ke depan, diharapkan laboratorium ini tidak hanya mempertahankan akreditasi yang ada, tetapi juga memperbanyak ruang lingkup pengujian sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan perkembangan zaman,” tambah Inriaty.
Dalam konteks ini, laboratorium DLH juga diharapkan dapat menjadi pusat layanan pengujian lingkungan yang dimanfaatkan oleh perusahaan-perusahaan dan masyarakat luas. Langkah ini tak hanya mendukung upaya pelestarian lingkungan, tetapi juga memberi kontribusi nyata terhadap PAD.
Sementara itu, Plt. Kepala Laboratorium, Yohana Yamiso Yuliana, SST., M.M., menyampaikan bahwa pada akreditasi kedua ini, ruang lingkup pengujian telah mencakup berbagai parameter air, seperti air limbah, air sungai, air danau, air sumur bor, air minum, dan air bersih.
“Kami juga berencana untuk melakukan perluasan pengambilan dan pengujian untuk udara dan tanah dalam waktu dekat,” ungkapnya.
Yohana menambahkan bahwa peningkatan kapasitas dan cakupan layanan laboratorium tidak hanya penting dalam konteks teknis dan regulasi, tetapi juga menjadi langkah strategis untuk memperkuat keberlanjutan fiskal daerah melalui layanan berbayar yang profesional dan terpercaya.
Dengan status akreditasi yang tetap terjaga dan rencana pengembangan yang progresif, Laboratorium Lingkungan DLH Barito Utara kini siap mengambil peran lebih besar sebagai mitra pemerintah dan masyarakat dalam memastikan kualitas lingkungan hidup yang sehat dan berkelanjutan. (bvs)