MTQH Jadi Momentum Pembinaan Generasi Qurani di Barito Utara

PENAKALTENG, Muara Teweh – Menjelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) XXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah di Muara Teweh pada 14–22 November 2025, Anggota DPRD Barito Utara, H. Al Hadi, menegaskan bahwa MTQH memiliki peran strategis dalam membentuk karakter masyarakat yang religius. Menurutnya, ajang tersebut bukan hanya kompetisi seni membaca Al-Qur’an, tetapi juga sarana pembinaan generasi muda agar mencintai kitab suci dan mengamalkan ajarannya dalam kehidupan sehari-hari.

Sebelumnya, Pemkab Barito Utara telah menggelar doa bersama dan acara pelepasan kafilah di Aula Rumah Jabatan Bupati, Rabu malam (12/11/2025). Acara yang dipimpin Bupati H. Shalahuddin itu turut dihadiri unsur Forkopimda, Sekda Muhlis, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, tokoh agama, serta masyarakat.

Dalam pernyataan terpisah, H. Al Hadi mengatakan bahwa semangat dan kekompakan para peserta menunjukkan bagaimana nilai-nilai keagamaan terus hidup dan berkembang di Barito Utara. Ia menilai keikutsertaan kafilah merupakan bagian dari proses panjang pembinaan baca-tulis Al-Qur’an yang dilakukan berbagai lembaga pendidikan dan majelis taklim di daerah tersebut.

“MTQH adalah wadah menanamkan nilai Qurani agar tumbuh generasi yang beriman, berakhlak, dan memiliki kecintaan pada Al-Qur’an. Ini bukan hanya soal juara, tetapi soal membangun karakter,” ujarnya, Jumat (14/11/2025).

H. Al Hadi juga mengapresiasi Bupati Shalahuddin yang turun langsung memberi motivasi kepada para peserta. Menurutnya, perhatian pemerintah daerah terhadap kegiatan keagamaan turut memperkuat pondasi spiritual masyarakat dan memastikan syiar Al-Qur’an tetap hidup.

Selain memberikan dukungan moral, ia berharap para peserta dapat bertanding dengan penuh keikhlasan dan sportivitas, sekaligus membawa nama baik Barito Utara dengan prestasi terbaik.

“Yang terpenting adalah bagaimana nilai Al-Qur’an terus terjaga dalam diri peserta, dan melalui mereka, menjadi inspirasi bagi masyarakat luas,” tambahnya.

Dalam acara pelepasan sebelumnya, Bupati menyerahkan bendera pataka kafilah sebagai simbol amanah dan tanggung jawab membawa nama daerah. Pemkab juga memberikan penghargaan kepada Muhaditsah terbaik IV STQ Nasional 2025, Saudari Annisa, sebagai bentuk apresiasi atas prestasi qari dan qariah muda daerah.

MTQH tahun ini diharapkan tidak hanya menghasilkan prestasi, tetapi juga memperkuat pembinaan generasi Qurani dan menghidupkan kembali tradisi membaca, memahami, dan mengamalkan isi Al-Qur’an di tengah masyarakat Barito Utara. (bvs)