Pembinaan Nasionalisme dan Kepemimpinan Jadi Fokus Seleksi Paskibraka

PENAKALTENG, Muara Teweh – Seleksi calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Barito Utara tahun 2025 tak sekadar mencari pasukan pengibar bendera, tetapi juga menjadi momentum penting dalam pembinaan karakter generasi muda.
Dimulai sejak 1 hingga 14 Maret 2025, proses seleksi diawali dengan pendaftaran daring melalui laman resmi BPIP (https://paskibraka.bpip.go.id). Seleksi dilakukan secara objektif dan komprehensif oleh Panitia Pembentukan Paskibraka Kabupaten Barito Utara, melalui berbagai tahapan ketat seperti Computer Assisted Test (CAT) BPIP, tes kesehatan, parade, kepribadian, kesamaptaan, hingga Peraturan Baris Berbaris (PBB).
Sebanyak 99 peserta dari SMA, SMK, dan MA se-Kabupaten Barito Utara berhasil melaju dari ratusan pendaftar awal. Mereka menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti proses seleksi yang bukan hanya menguji fisik dan pengetahuan, tetapi juga sikap serta mental kebangsaan.
Pada Minggu (13/4/2025), diumumkan bahwa dari 99 peserta tersebut, hanya 49 peserta terbaik yang terpilih. Dari jumlah itu, 45 akan bertugas di tingkat Kabupaten Barito Utara, sementara 4 lainnya dipilih untuk mewakili daerah dalam seleksi Paskibraka tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Barito Utara, Rayadi, menekankan bahwa seleksi ini bukan sekadar kompetisi.
“Seleksi ini merupakan bentuk pembinaan generasi muda dalam menumbuhkan semangat nasionalisme, kedisiplinan, dan jiwa kepemimpinan,” ujarnya.
Ia juga memastikan bahwa proses seleksi dilaksanakan secara objektif dan transparan, demi memastikan putra-putri terbaik daerah yang memiliki potensi menjadi teladan, baik di lingkungan sekolah maupun di masyarakat.
Para peserta yang terpilih nantinya akan menjalani pelatihan intensif, sebagai persiapan untuk menjalankan tugas sakral pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2025. (bvs)