Pj. Bupati: Debat Publik Jadi Sarana Edukatif Wujudkan PSU Demokratis dan Damai
PENAKALTENG, Muara Teweh – Pemerintah Kabupaten Barito Utara menghadiri kegiatan Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Barito Utara dalam rangka tahapan Pemungutan Suara Ulang (PSU), sebagaimana diamanatkan oleh Putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Nomor 313/PHPU.BUP–XXIII/2024.
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Utara ini berlangsung di Gedung Balai Antang Muara Teweh, Jumat (25/7/2025), dengan mengusung tema “Mewujudkan Barito Utara yang Maju, Adil, Terarah, dan Sejahtera.”
Debat diikuti oleh dua pasangan calon, yakni Nomor Urut 1 H. Sahaluddin – Felix Sonandie Y. Tingan, dan Nomor Urut 2 H. Jimmy Carter – Inriaty Karawaheni.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, menyampaikan apresiasi kepada KPU dan seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan kegiatan debat publik. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Barito Utara memberikan dukungan penuh terhadap seluruh tahapan PSU, termasuk menjaga netralitas aparatur pemerintah dan kondusivitas daerah.
“Pemerintah Kabupaten Barito Utara mendukung sepenuhnya pelaksanaan seluruh tahapan PSU. Kami berharap debat ini menjadi sarana edukatif dan memperkuat partisipasi masyarakat dalam menciptakan pemilu yang demokratis, aman, dan damai,” ujar Indra Gunawan.
Ia menambahkan, melalui kegiatan debat publik, masyarakat diharapkan dapat mengenal lebih dekat visi, misi, dan program kerja masing-masing pasangan calon, sehingga dapat menggunakan hak pilih secara cerdas dan bertanggung jawab pada saat pelaksanaan PSU mendatang.
Sementara itu, Ketua KPU Barito Utara, Siska Dewi Lestari, menjelaskan bahwa debat publik menjadi salah satu bentuk transparansi penyelenggaraan pemilu sekaligus wadah bagi pasangan calon untuk menyampaikan gagasan pembangunan daerah secara terbuka.
“Debat publik ini menjadi ruang edukatif bagi pemilih untuk mengenal visi dan program kerja pasangan calon. Kami mengajak masyarakat untuk menyimak secara objektif dan menggunakan hak pilih secara bertanggung jawab,” ungkapnya.
Kegiatan debat publik ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Barito Utara Muhlis, Ketua DPRD Hj. Mery Rukaini, jajaran Forkopimda, KPU dan Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah, tokoh masyarakat, pimpinan partai politik, serta insan media.
Melalui sinergi antara pemerintah daerah, penyelenggara pemilu, dan aparat keamanan, Pemkab Barito Utara berkomitmen mewujudkan PSU yang aman, jujur, adil, dan berkualitas, serta menjaga kondusivitas dan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi di daerah. (bvs)