Pj Bupati Hadiri HUT ke-68 Provinsi Kalteng, Tegaskan Dukungan Penuh untuk Pembangunan Merata
PENAKALTENG, Palangka Raya – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara, Drs Muhlis, bersama Pj Ketua PKK Marsiana Muhlis, ikut hadir dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68 Provinsi Kalimantan Tengah, yang dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (23/5/2025). Acara ini dihadiri oleh seluruh kepala daerah se-Kalimantan Tengah yang mengenakan pakaian adat, sebagai simbol keberagaman budaya yang kaya di provinsi ini.
Upacara yang berlangsung khidmat tersebut tidak hanya menjadi momentum perayaan, tetapi juga refleksi atas perjalanan panjang dan kontribusi seluruh elemen masyarakat dalam pembangunan provinsi yang dikenal dengan kekayaan sumber daya alam dan budaya.
Pj Bupati Barito Utara, Drs Muhlis, menyampaikan apresiasi atas kekompakan para kepala daerah dalam menjaga kebudayaan dan mendorong pembangunan yang merata di seluruh wilayah Kalteng.
“Hari Jadi Kalimantan Tengah bukan sekadar perayaan, tetapi momentum untuk memperkuat persatuan dan menjaga warisan budaya sekaligus mempercepat pembangunan daerah,” ujarnya usai upacara.
Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran dalam sambutannya juga mengapresiasi jasa para pendahulu dan masyarakat atas perannya dalam pembangunan daerah. Ia menegaskan komitmen bersama Wakil Gubernur H. Edy Pratowo untuk terus mendorong pemerataan pembangunan hingga pelosok wilayah.
“Kalimantan Tengah, dengan luas wilayah terbesar di Indonesia, adalah lumbung masa depan bangsa yang kaya akan sumber daya alam dan budaya, serta hidup dalam semangat Huma Betang yang harmonis,” tegas Agustiar Sabran.
Selain itu, dalam rangkaian kegiatan HUT, Gubernur menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengesahan badan hukum Koperasi Merah Putih desa/kelurahan kepada seluruh kepala daerah, termasuk Pj Bupati Barito Utara. Penyerahan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah provinsi memperkuat ekonomi kerakyatan sebagai fondasi pembangunan berkelanjutan.
Peringatan HUT ke-68 ini menjadi simbol kuat kolaborasi antar daerah di Kalteng dalam menjaga identitas budaya sekaligus memperkuat pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di tengah berbagai tantangan masa kini. Pemerintah Provinsi berharap semangat persatuan ini dapat menggerakkan kontribusi positif seluruh masyarakat demi kemajuan bersama. (bvs)